Contoh bacaan al ta'rif banyak terdapat dalam berbagai surat dan ayat didalam Al Quran, diantaranya terdapat dalam surat An Nisa ayat 59 dan An Nahl ayat 64.
Hukum bacaan al ta'rif ketika jatuh sebelum huruf hijaiyah dibagi menjadi 2 yaitu Al Syamsiah dan Al Qamariyah.
Dalam artikel ini kami akan sebutkan hukum bacaan al ta'rif yang terdapat dalam surat An Nisa ayat 59 dan Nahl ayat 64 lengkap beserta tajwidnya.
Table of Contents
Hukum Bacaan Al Ta'rif Surat An Nisa 59 dan An Nahl 64
 |
| hukum bacaan al ta'rif an nisa 59 dan an nahl 64 lengkap dengan tajwidnya |
Salinlah hukum bacaan al syamsiyah dan al qamariyah yang terdapat pada dua ayat tersebut.
An-Nisā' ayat 59
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اَطِيْعُوا اللّٰهَ وَاَطِيْعُوا الرَّسُوْلَ وَاُولِى الْاَمْرِ مِنْكُمْۚ فَاِنْ تَنَازَعْتُمْ فِيْ شَيْءٍ فَرُدُّوْهُ اِلَى اللّٰهِ وَالرَّسُوْلِ اِنْ كُنْتُمْ تُؤْمِنُوْنَ بِاللّٰهِ وَالْيَوْمِ الْاٰخِرِۗ ذٰلِكَ خَيْرٌ وَّاَحْسَنُ تَأْوِيْلًا ࣖ
Artinya :
Wahai orang-orang yang beriman, taatilah Allah dan taatilah Rasul (Nabi Muhammad) serta ululamri (pemegang kekuasaan) di antara kamu. Jika kamu berbeda pendapat tentang sesuatu, kembalikanlah kepada Allah (Al-Qur’an) dan Rasul (sunahnya) jika kamu beriman kepada Allah dan hari Akhir. Yang demikian itu lebih baik (bagimu) dan lebih bagus akibatnya (di dunia dan di akhirat).
An-Naḥl ayat 64
وَمَآ اَنْزَلْنَا عَلَيْكَ الْكِتٰبَ اِلَّا لِتُبَيِّنَ لَهُمُ الَّذِى اخْتَلَفُوْا فِيْهِۙ وَهُدًى وَّرَحْمَةً لِّقَوْمٍ يُّؤْمِنُوْنَ
Artinya :
Kami tidak menurunkan Kitab (Al-Qur’an) ini kepadamu (Nabi Muhammad), kecuali agar engkau menjelaskan kepada mereka apa yang mereka perselisihkan serta menjadi petunjuk dan rahmat bagi kaum yang beriman.
Lafadz yang merupakan contoh bacaan Al ta'rif di surat An Nisa ayat 59 dan An Nahl ayat 64 kami berikan warna untuk memudahkan teman-teman dalam belajar Al Quran tajwid online.
Adapun hukum bacaan al ta'rif yang terdapat dalam surat An Nisa ayat 59 dan Nahl ayat 64 adalah :
- الَّذِيْنَ
- الرَّسُوْلَ
- الْاَمْرِ
- وَالرَّسُوْلِ
- وَالْيَوْمِ
- الْاٰخِرِۗ
- الْكِتٰبَ
- الَّذِى
Penjelasan :
1. Lafadz الَّذِيْنَ merupakan hukum bacaan al syamsiah karena sebelumnya terdapat al dan sesudahnya berupa lam yang merupakan salah satu huruf syamsiah.
2. Lafadz الرَّسُوْلَ merupakan hukum bacaan al ta'rif yang berupa al syamsiah. Karena setelah al berupa huruf ra yang merupakan huruf al syamsiyah.
3. الْاَمْرِ merupakan contoh hukum bacaan al qamariyah, karena setelah al ta'rif terdapat hamzah yang merupakan salah satu huruf qamariyah.
4. وَالرَّسُوْلِ merupakan contoh bacaan al syamsiyah, dimana setelah al ta'rif terdapat huruf ra yang merupakan salah satu huruf syamsiyah.
5. Lafadz وَالْيَوْمِ merupakan bacaan al qamariyah, karena al jatuh sebelum huruf qamariyah berupa ya.
6. Lafadz الْاٰخِرِۗ merupakan hukum bacaan al ta'rif yang berupa al qamariyah, dimana setelah al berupa huruf qamariyah yaitu hamzah.
7. Hukum bacaan الْكِتٰبَ dinamakan bacaan al qamariyah, karena al jatuh sebelum huruf qamariah berupa kaf.
8. Hukum bacaan الَّذِى dinamakan hukum bacaan al syamsiyah, karena al jatuh sebelum huruf syamsiyah berupa lam.
Ciri-ciri bacaan al ta'rif yaitu :
- Terdapat al (الْ).
- Setelah al terdapat huruf qamariyah yang dinamakan bacaan al qamariyah, dengan tanda lam sukun (الْ).
- Setelah al terdapat huruf syamsiyah yang dinamakan bacaan al syamsiyah, dengan tanda lam tasydid (الَّ).
Cara membaca al qamariyah adalah lam sukun dibaca jelas atau disebut juga dengan bacaan idzhar qamariyah, sedangkan cara membaca al syamsiyah ialah dengan memasukkan huruf lam kedalam huruf syamsiah atau disebut juga dengan bacaan idgham syamsiyah.
Hukum bacaan al qamariyah pada QS An Nisa 59 ada 3 yaitu : الْاَمْرِ, وَالْيَوْمِ dan الْاٰخِرِۗ sedangkan dalam QS An Nahl 64 ada 1 yaitu الْكِتٰبَ.
Hukum bacaan al syamsiyah pada QS An Nisa 59 ada 3 yaitu : الَّذِيْنَ ,الرَّسُوْلَ dan وَالرَّسُوْلِ sedangkan dalam QS An Nahl 64 ada 1 yaitu الَّذِى.
Hukum Tajwid Surat An Nisa Ayat 59
Kami tuliskan kembali Al Quran surat An Nisak ayat 59 agar kalian dapat pelajari hukum tajwidnya secara lengkap dan benar.
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اَطِيْعُوا اللّٰهَ وَاَطِيْعُوا الرَّسُوْلَ وَاُولِى الْاَمْرِ مِنْكُمْۚ فَاِنْ تَنَازَعْتُمْ فِيْ شَيْءٍ فَرُدُّوْهُ اِلَى اللّٰهِ وَالرَّسُوْلِ اِنْ كُنْتُمْ تُؤْمِنُوْنَ بِاللّٰهِ وَالْيَوْمِ الْاٰخِرِۗ ذٰلِكَ خَيْرٌ وَّاَحْسَنُ تَأْوِيْلًا ࣖ
Hukum Tajwid
| Lafadz | Hukum Bacaan | Alasan |
|---|---|---|
| يٰٓاَيُّهَا | Mad wajib muttasil | Setelah huruf mad terdapat hamzah dalam satu kalimat |
| الَّذِيْنَ | Al Syamsiyah | Lam bertemu huruf syamsiyah berupa lam |
| الَّذِيْنَ | Mad thobi'i | Huruf mad ya sukun jatuh setelah harakat kasrah |
| اٰمَنُوْٓا | Mad badal | Setelah hamzah terdapat huruf mad |
| اٰمَنُوْٓا | Mad thobi'i | Huruf mad wau sukun jatuh setelah harakat dhommah |
| اَطِيْعُوا | Mad thobi'i | Huruf mad ya sukun jatuh setelah harakat kasrah |
| الرَّسُوْلَ | Al Syamsiyah | Lam jatuh sebelum huruf syamsiyah berupa ra |
| الرَّسُوْلَ | Ra tafkhim | Ra berharakat fathah |
| الْاَمْرِ | Al Qamariyah | Lam sukun jatuh sebelum huruf qamariyah |
| الْاَمْرِ | Ra tarqiq | Ra berharakat kasrah |
| مِنْكُمْۚ | Ikhfa haqiqi | Nun mati bertemu kaf |
| فَاِنْ تَنَازَعْتُمْ | Ikhfa haqiqi | Nun mati bertemu ta |
| تَنَازَعْتُمْ | Mad thabi'i | Alif jatuh setelah fathah |
| فِيْ | Mad thabi'i | Ya jatuh setelah kasrah |
| شَيْءٍ | Mad layyin | Ya sukun jatuh setelah fathah |
| شَيْءٍ فَرُدُّوْهُ | Ikhfa haqiqi | Tanwin bertemu dengan qaf |
| فَرُدُّوْهُ | Mad thobi'i | Wau jatuh setelah dhommah |
| ِاِنْ كُنْتُمْ | Ikhfa haqiqi | Nun mati bertemu dengan kaf |
| تُؤْمِنُوْنَ | Mad asli | Wau sukun jatuh sete;lah dhommah |
| وَالْيَوْمِ | Al Qamariyah | Lam sukun jatuh sebelum huruf qamariyah ya |
| الْاٰخِرِۗ | Al Qamariyah | Lam sukun jatuh sebelum huruf qamariyah hamzah |
| ذٰلِكَ | Mad thabi'i | Alif jatuh setelah fathah |
| خَيْرٌ | Mad Layyin | Ya sukun jatuh setelah fathah |
| خَيْرٌ وَّاَحْسَنُ | Idgham bighunnah | Tanwin bertemu dengan wau |
| تَأْوِيْلًا | Mad Iwad | Fathah tanwin dalam keadaan waqaf |
Hukum Tajwid Surat An Nahl ayat 64
Kami tuliskan kembali Al Quran surat An Nahl ayat 64 agar kalian dapat pelajari hukum tajwidnya secara lengkap dan benar.
وَمَآ اَنْزَلْنَا عَلَيْكَ الْكِتٰبَ اِلَّا لِتُبَيِّنَ لَهُمُ الَّذِى اخْتَلَفُوْا فِيْهِۙ وَهُدًى وَّرَحْمَةً لِّقَوْمٍ يُّؤْمِنُوْنَ
Hukum Tajwid
| Lafadz | Hukum Bacaan | Alasan |
|---|---|---|
| وَمَآ اَنْزَلْنَا | Mad jaiz munfasil | Setelah huruf mad terdapat hamzah tidak dalam satu kalimat |
| اَنْزَلْنَا | Ikhfa haqiqi | Nun mati bertemu za |
| اَنْزَلْنَا | Mad thabi'i | Alif jatuh setelah fathah |
| عَلَيْكَ | Mad layyin | Ya sukun jatuh setelah fathah |
| الْكِتٰبَ | Al qamariyah | Lam sukun jatuh sebelum huruf qamariyah kaf |
| الَّذِى | Al syamsiyah | Lam sukun jatuh sebelum huruf qamariyah lam |
| اخْتَلَفُوْا | mad asli | Wau mati jatuh setelah dhommah |
| فِيْهِۙ | Mad arid lissukun | Waqaf diakhir kalimat dan sebelumnya berupa huruf mad |
| وَهُدًى وَّرَحْمَةً | Idgham bighunnah | Lam sukun jatuh sebelum huruf qamariyah |
| وَّرَحْمَةً | Ra tafkhim | Ra berharakat fathah |
| َّرَحْمَةً لِّقَوْمٍۚ | Idgham bilaghunnah | Tanwin bertemu dengan lam |
| لِّقَوْمٍۚ | Mad layyin | Wau mati jatuh setelah fathah |
| لِّقَوْمٍ يُّؤْمِنُوْنَ | Idgham bighunnah | Tanwin bertemu dengan ya |
| يُّؤْمِنُوْنَ | Mad arid lissukun | Waqaf diakhir kalimat dan sebelumnya berupa huruf mad |
Demikian pembahasan kami mengenai hukum bacaan al ta'rif surat An Nisa ayat 59 dan An Nahl ayat 64 secara lengkap dengan tajwidnya.